Telatahidn.com, Tangerang Selatan – Dituding melakukan pencucian uang oleh National Corruption Watch (NCW), Raffi Ahmad langsung angkat bicara.
“Aku kaget dibilang ada pencucian uang. Di sini saya langsung tegaskan, sama sekali tidak ada,” ujar Raffi Ahmad di kantor Rans, kawasan BSD, Tangerang Selatan.
Presenter kondang asal Tanah Air ini memang sudah terkenal dengan kerja kerasnya yang tidak biasa, dikabarkan Raffi hanya tidur selama kurang dari empat jam dalam sehari dan sering kali suntik vitamin C disela-sela kesibukannya.
Pada satu sisi yang lain, Hanifa Sutrisna selaku ketua umum DPP NCW menggaungkan dugaan bahwa suami dari Nagita Slavina ini melakukan pencucian uang dalam akun TikTok @nasionalcorruption.
Raffi Ahmad yang mendengar tudingan ini menduga bahwa hal ini terjadi karena tengah berada di tahun politik. Aksinya yang berpartisipasi dalam politik tahun ini bisa saja terdapat oknum yang tidak suka dan ingin menjatuhkan nama baiknya.
“Mungkin sekarang tahun politik, aku bukan politikus, cuma aku dukung salah satu paslon jadi mungkin ada saja oknum yang tidak suka,” sambung Raffi Ahmad.
Akibat tuduhan ini, Raffi diserbu sejumlah pertanyaan oleh warganet bahkan datang dari kliennya sendiri. Mereka mempertanyakan kebenaran terkait tudingan ini, dan tidak tanggung-tanggung Hotman Paris pun ikut pasang badan membela Raffi Ahmad.
“Jangan sembarang menuduh! Apa tindak pidana induknya?? Awas jangan motivasi beda dukung capres??,” sindir Hotman Paris.
Sementara itu, Hanifa Sutrisna lekas mengeluarkan spekulasinya terkait pencucian uang yang ditudingkan ke Raffi Ahmad.
“Kami sudah menerima beberapa dugaan tidakan pencucian uang yang dilakukan oleh suadara Raffi Ahmad. Nilainya fantastis,” kata Hanifa Sutrisna.
Hanifa mengatakan bahwa Raffi Ahmad mengelola sejumlah uang yang diperoleh dari para terdakwa korupsi.
“Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram yang dimiliki oleh para terduga korupsi, bahkan sudah terdakwa korupsi,” sambung Hanifa Sutrisna.
Tidak tanggung-tanggung, Hanifa pun meminta KPK dan lembaga hukum untuk secepatnya menyelidiki kasus ini.
“Kami meminta kepada KPK RI, Kejaksaan Agung, Bareskim Mabes Polri, untuk memeriksa aliran transaksi uang Raffi Ahmad, ke Rans. Karena ini adanya dugaan pencucian uang dan penerimaan gratifikasi oleh pejabat-pejabat negara yang menitipkan kekayaan atau dana pada pemilik Rans tersebut” kata Hanifa Sutrisna.
Hanifa bahkan berani membokar dugaan seorang jenderal yang tengah menitipkan dana ke Raffi Ahmad dan meminta kembali hartanya.
“Saat ini terdapat jenderal yang ingin dananya dikembalikan namun tidak diberikan oleh saudara Raffi Ahmad dan dia meminta hal tersebut disampaikan,” sambung Hanifa Sutrisna.
Aset Raffi Ahmad yang diketahui publik memiliki sejumlah unit bisnis di bawah naungan Rans Entertainment. Bahkan perusahaan ini sedang dalam proses untuk menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia.
“Sebenarnya aku gak mau jawab isu ini, cuma aku merasa ini fitnah dan sudah keterlaluan sekali, banyak klien yang nanya juga. Allah gak tidur, apapun itu yang benar akan diberikan jalan terbaik. Buat yang memberikan narasi seperti ini, tolong lah jangan menyudutkan bahkan sampai merugikan.” Tegas Raffi Ahmad.